Senin, 22 Januari 2024

Penghuni Tanaman Jeruk



Sepintas saya melihat tanaman jeruk yang ada di planter bag. Daunnya robek-robek di bagian tepi hingga tulang daun. Saya mencoba mendekat untuk mengamati. Pasti ada sesuatu di sana. 

Yup, benar saja. Ada ulat sedang mojok di batang pohon jeruk. Haduhh, nambah pekerjaan aja ini ulat. Apalagi pohon jeruk ini pemberian dari teman, harusnya bisa terawat dengan baik, ehh malah diserang ulat. 

Ulat ini adalah larva dari kupu-kupu gajah (Papilio memnon) yang menggerogoti daun tanaman jeruk. Ulat ini nantinya akan bermetamorfosis menjadi kupu-kupu warna hitam dengan garis merah di sayapnya. Pantas aja daunnya banyak yang bolong. Warna daun juga akan menjadi kekuning-kuningan.
Iseng saya mengganggu ketenteraman ulat lucu itu dengan menyentuh tubuhnya menggunakan lidi sekaligus menyingkirkannya. Ternyata, si ulat mengeluarkan semacam tanduk merah di bagian kepalanya dan mengeluarkan bau yang tak sedap. Inilah bentuk pertahanan dari si ulat tanaman jeruk ketika merasa terancam. 

Nah, kalau kamu yang diserang, kamu akan mengeluarkan apa?

***

Mamuju, 11 Januari 2024

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Instalasi Hidroponik #Ramadhan Journey

Instalasi Hidroponik milik kak Ama di Kabupaten Majene Tiga hari yang lalu, sebelum pulang ke Mamuju, saya menyempatkan berkunju...